Asia Pulp & Paper (APP) Sinar Mas berkolaborasi dengan Great Forest Wall Project Jepang menanam 10 ribu bibit pohon, Selasa 3 September 2019.
Penanaman tersebut dilakukan di area seluas 20 hektare di kawasan Giam Siak Kecil, Riau. Penanaman ini juga melibatkan International Tropical Timber Organization (ITTO), Belantara Foundation, dan masyarakat setempat.
Di lain pihak, perwakilan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Riau Zaelani mengatakan berbagai cara dilakukan pemerintah setempat untuk merestorasi kembali hutan-hutan di Riau.
Saat ini terdapat ratusan hektare hutan yang terdegradasi di 25 desa di 3 kabupaten salah satunya di Giam Siak. "Kebetulan lokasi Giam Siak tidak jauh dari kota 30 km saja. Tentu kami harap ini (penanaman) bisa ditindaklanjuti di lokasi lain. Kami mendukung restorasi ini," tegasnya.
Sebagai informasi program ini telah berlangsung 6 tahun. Hal ini sejalan dengan rekomendasi ahli ekologi tanaman dari Yokohama National University di Jepang, Professor Akira Miyawaki. Pada kunjungannya ke area konservasi perusahaan tahun 2014 lalu, Miyawaki merekomendasikan penanaman spesies tumbuhan endemik demi mempercepat pemulihan hutan yang rusak. Sejak itu, 42.000 pohon dari berbagai spesies lokal telah ditanam di 87 hektare area konservasi.
Sumber: DetikCom